Buya Husein: Mendorong Pemuda Untuk Aktif Membaca dan Berdiskusi
Fahmina.or.id, Cirebon. Anak muda hendaknya mengisi waktu tidak hanya sekadar kumpul saja, tetapi harus ada hal posistif lain seperti diskusi. Hal itu diungkapkan KH...
Kiyai Hariri: Jangan Jadi Kumbang, Jadilah Lebah
Hujan deras mengguyur kota santri kala itu. Sambil meneduh saya menyempatkan untuk bercengkrama dengan warga sekitar. Salah satunya Ijank, dia santri kalong (warga sekitar...
Akar-Akar Konflik Sosial
Dalam acara Kokosan (Kongkow-kongkow Kemisan) yang mendiskusikan buku, aku hadir. Pesertanya adalah para mahasiswa-mahasiswi Institute Studi Islam Fahmina (ISIF) dan komunitas Lintas Keyakinan. Diskusi...
Islam Bukan Agama yang Diskriminatif
Pertanyaan mendasar saya: “Apakah Islam itu menghargai perempuan? Apakah Islam itu betul-betul agama pembebas? Atau justru Islam agama penindas?”
Pertanyaan itu saya lontarkan saat mengikuti...
Tokoh Cemerlang itu Bernama Kiyai Masdar
Banyak orang bertanya kepadaku, termasuk dari luar negeri : dari mana dan sejak kapan anda punya pikiran seperti yang anda miliki saat ini? Aku...
Kesaksian atas Kesaksian Kiyai Ishomuddin
Tanggal 20 Maret 2017, aku diundang PP. Lakpesdam NU, untuk berembuk/rapat bersama sejumlah intelektual muda NU, antara lain Dr. Moqsit Ghazali, Kiyai Taufiqurrahman Yasin,...
Ketimpangan Peran Laki-Laki dan Perempuan Sumber Utama Terjadinya Kekerasan
Dari data Komnas Perempuan dalam catatan tahunannya, menyebutkan tingginya jumlah korban dan pelaku kekerasan terhadap perempuan semakin meluas. Sepanjang 2015 kekerasan tidak hanya terjadi...
Fakta Pemimpin Perempuan
Di beberapa forum saya masih menemukan orang yang melarang perempuan menjadi pemimpin. Gak percaya kan? Masih ada lho... Menurutnya, bahwa pemimpin itu hanya hak...
Salat dan Transformasi Sosial
Dalam acara bedah buku JIHAD NU MELAWAN KORUPSI di Gorontalo (18/03/17) yang diselenggarakan Lakpesdam PCNU Kota Gorontalo dan Gusdurian Gorontalo, dalam kesempata itu saya...
Kebangkitan Ulama Perempuan
Ketika disebut "ulama", kesadaran kita segera tertuju kepada laki-laki. Perempuan tidak menjadi bagian dari "ulama". Inilah konstruksi yang sedemikian lama dibakukan dan dilanggengkan melalui...