Sabtu, 27 Juli 2024

Selamat Hari Jadi Fahmina Ke 22

Baca Juga

Oleh: KH. Marzuki Wahid (Pendiri Fahmina)

Fahmina institute adalah salah satu anakku, anak kami. Bersama Buya Kyai Husein Muhammad Husein Muhammad Dua, Kyai Faqih Abdul Kodir dan Kyai Affandi Mochtar, tahun 2000 kami berijtihad mendirikan Fahmina. Alhamdulillah, bi idznillah kini sudah berusia 22 tahun.

Saya tidak hanya punya anak biologis, tapi juga anak ideologis. Anak ideologisku tidak hanya orang, tetapi juga pranata sosial. Anak biologisku sekarang 4 orang. Anak ideologisku insya Allah masih terus berproduksi dan bereproduksi.

Sebelum Fahmina (2000), anak remaja yang tumbuh kembang subur, saya juga bersama dengan teman-teman telah ‘melahirkan’ anak pranata sosial yang tampaknya mati muda, yaitu:

  1. Klub Kajian Bildung. Saat saya kuliah S2 dan S3 di Ciputat, bersama teman-teman bikin Klub Kajian Bildung, yang melahirkan buku Pesantren Masa Depan (Bandung: Mizan, 1999). Sekretariatnya di kos-kosanku.
  2. INCReS (Institute for Culture and Religion Studies) Bandung. Ini dilahirkan saat saya ngajar di UIN Bandung. Bersama Kang Iip Dzulkipli Yahya, dan teman2 kami bikin rumah kajian agama dan budaya. Dari pergumulan ini, INCReS melahirkan buku Beyond the Symbols, Jejak Antropologis Pemikiran dan Gerakan Gus Dur (Bandung: Pustaka Hidayah, 2000).
  3. Jauh sebelum itu, saat baru selesai kuliah di Yogyakarta tahun 1995, bersama dengan Almaghfurlah Gus HM Fajrul Falaah dan Gus Marwan Ja’far (Mantan Menteri Desa PDT), saya juga ikut melahirkan LPBH NU DIY.

Ada anakku yang lahir sebelum Fahmina, yang sekarang masih hidup adalah LAKPESDAM NU Kab. Cirebon, lahir tahun 1998. Ini dilahirkan saat Rais Syuriyah PCNU Kab Cirebon Almaghfurlah Abah Ayip Usman Yahya Kempek dan Ketua Tanfidhiyah nya Almaghfurlah KH. Burhanuddin Mertapada.

Adapun anak-anakku yang lahir setelah Fahmina dan alhamdulillah masih hidup sehat adalah:

  1. Institut Studi Islam Fahmina (ISIF), perguruan tinggi Islam transformatif yg distingtif. Ini lahir tahun 2008. ISIF ini adalah anaknya Fahmina.
  2. PELITA (Pemuda Lintas Iman). Ini lahir pada tahun 2011. Kemarin 28 Oktober baru saja Ultah ke 11.
  3. Ma’had Aly Kebon Jambu PP Kebon Jambu al Islamiy Babakan Ciwaringin Cirebon. Berdiri dua bulan setelah Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) I di Pesantren Kebon Jambu, 2017.
  4. BLKK Fahmina. Lahir tahun 2018.
  5. Pesantren Luhur Manhajiy Fahmina, yang baru saja dilahirkan pada tahun ini 2022.

Anakku ini sudah punya momongan penting, yaitu SUPI ISIF (Sarjana Ulama Perempuan Indonesia, Institut Studi Islam Fahmina)

Tentu saja, kami melahirkan ini tidak sendirian. Kami selalu berjamaah, bergotong royong, dan bergumul. Karena semua ini lahir melalui proses diskusi, kajian, pergulatan, dan juga perdebatan yang cukup panjang.

Sejumlah orang penting yang ikut bersama-sama saya melahirkan anak-anak kami ini adalah Dr. Wendy Suwendy, Kyai Abdul Moqsith Ghazali, Kyai Chozin Chumaidy, Rosidin Fahmina Marzuki Rais Nurul Bahrul Ulum Nyai Masriyah Amva, Bang Johandi AS Nyai Awani Amva Rohmat Devida Satori Ibnu Warsa, Marzuki Roziqoh Sukardi dll…

Kebon Sirih, 10 November 2022.

 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Terbaru

Pernyataan Sikap Kongres Ulama Perempuan Indonesia (KUPI) Atas Kejahatan Kemanusiaan Israel di Palestina

Bismillahirrahmaanirrahiim Menyikapi tindakan-tindakan genosida dan kejahatan kemanusiaan yang dilakukan Zionis Isreal terhadap warga Palestina, yang terus bertubi-tubi dan tiada henti,...

Populer

Artikel Lainnya